Pilihan
Pembicaraan antara aku dan murid piano, yang merupakan anak SMU kelas 3.
Aku : "Kamu kalau lulus SMU, ingin melanjutkan sekolah kemana ?".
Murid : "Belum tahu. Mungkin disain".
Aku : "Kamu ikut bimbingan belajar untuk itu ?".
Murid : "Tidak".
Aku : "SMU nya jurusannya apa ?".
Murid : "IPA".
Aku : "Lahhh, itu IPA, kenapa tidak ke Teknik ?".
Murid : "Saya masuk IPA karena disuruh ayah".
Pembicaan antara aku dan murid piano, yang merupakan anak SMP kelas 3, baru lulus ujian.
Aku : "Kamu kelas berapa ?."
Murid : "Kelas 3 SMP".
Aku : "Kenapa belajar piano ?."
Murid : "Di rumah ada piano.
Saya ingin bisa main piano."
Aku : "Nanti ingin masuk SMU mana ?."
Murid : "Nggak tahu. Gimana mama ?."
Aku : "Lhooo ..... kamu inginnya masuk SMU mana ? Nanti lihat hasil NEM bukan ?".
Murid : "Iya."
Pembicaraan antara aku dan murid piano, yang merupakan anak SD kelas 1.
Aku : "Pernah belajar piano ?."
Murid : "Nggak. Aku tidak tahu apapun soal piano."
Aku : "Lalu, kenapa belajar piano ?."
Murid : "Disuruh mama."
Aku : "Di rumah ada piano ?."
Murid : "Ada."
Aku : "Siapa yang main piano ?."
Murid : "Papa."
Aku : "Kamu mau belajar piano ?."
Murid : "Bagaimana aku bisa tahu ? Mencoba saja belum."
Aku : "OK. Sekarang kita coba. Mau ?."
Murid : "Yaaahhh ..... "
No comments:
Post a Comment